ZmnTv.com, Brebes – Mayat seorang wanita tergeletak penuh luka di area perkebunan tebu, di Dusun Gintung Desa Dukuh Tengah Kecamatan Ketanggungan, Kabupaten Brebes, Minggu (25/05/25). Penemuan mayat menggemparkan warga sekitar. (26/05 2025)

Peristiwa penemuan mayat itu pertama kalinya di temukan warga sekitar pada pukul 00.10 WIB. Mulanya, warga sekitar melihat sebuah kendaraan sepeda motor yang tengah terparkir di area perkebunan tebu. Namun, saksi mata melihat mayat perempuan dan sejumlah barang bukti milik korban.

Berdasarkan pelusuran ZmnTv.com, kepada pihak keluarga korban, Ninning  selaku anggota keluarga korban menyebutkan awal mula nya Almh Santi, meminta izin kepada orang tua nya untuk membeli perlengkapan kebutuhannya yaitu handbody, kemudian Almh di antar oleh temannya. Namun bukannya membeli perlengkapan kebutuhannya Almh malah menemui Mantan Suaminya di Pom Bensin Kersana, Ketanggungan Brebes pada Mei 24/05/2025 pukul 19.00 WIB.

“Temennya waktu yang anter santi keluar itu pergi, karena mau membeli sesuatu dan besok nya mau wisuda, jadi santi diduga sama mantan suaminya itu ketemuan dan pergi,”ucap nining saat di konfirmasi melalui via telpon.

Sementara itu, temannya setelah berpisah dengan alhmarhum Santi, ia merasa panik dan bingung lantaran korban tidak meresponnya. Kemudian temannya itu mengkonfirmasi ke keluarga korban karena menunggu sampai pukul 21.00 wib , korban tak menjawab.

Saat itu, keluarga korban juga merasa cemas dan khawatir, dengan perasaan tidak tenang keluarga pun menghubungi nya namun ,hal hasil tidak ada respon dari alhmarhumah Santi.

Lebih lanjut, Nining menambahkan bahwa setelah abis shubuh datang sejumlah petugas penegak hukum dari Polsek Ketanggungan, memberi kabar bahwa Santi di temukan warga tergeletak di area perkebunan tebu. Pihak keluarga pun merasa terpukul atas insiden yang menimpa anggota keluarganya.

“Jenazah Santi ditemukan warga yang sedang mencari katak sudah tergeletak dan tubuhnya penuh luka, keluarga pun syok dan tidak bisa berkata apa-apa, mendengar informasi dari petugas,” ujarnya.

Untuk memastikan kematian korban, akan dilakukan autopsi untuk mengidentifikasi dan mencari kepastian penyebab kematian korban. Termasuk, mengamankan sejumlah barang bukti yang ada di sekitar lokasi kejadian.

Pihak keluarga setelah mendapat informasi dari petugas, menunggu konfirmasi untuk mengevaluasi jenazah dari ruang pemulasaraan Kamar Jenazah RSUD Brebes.

Saat ini mayat Santi telah dievakuasi kerumah duka, untuk di kebumikan oleh pihak keluarga, pada Minggu 25/05/2025 pukul 21.00 WIB.

Pihak keluarga berharap petugas penegak hukum bisa menuntaskan permasalahan ini, agar pelaku bisa secepatnya di tangkap.

“Santi adalah tulang punggung keluarga, semenjak bercerai dengan mantan suami ia banting tulang cari uang sendiri, kami dari keluarga memohon kepada kepolisian agar mengusut tuntas dan pelaku di tuntut seberat-beratnya,” ucap Nining. (Syz/Mkj)