BAKRI Resmi Terbentuk, Siap Menjadi Wadah Pengabdian Berlandaskan Akhlak

BAKRI Resmi Terbentuk, Siap Menjadi Wadah Pengabdian Berlandaskan Akhlak

ZMnTv.com, Jakarta – Dewan Pimpinan Nasional Badan Advokasi dan Keadilan Rakyat Indonesia (DPN BAKRI) resmi berdiri sebagai wadah pengabdian dan perjuangan masyarakat Indonesia, komitmennya untuk terus fokus pada program-program strategis, khususnya dalam mengadvokasi hak-hak Pekerja Migran Indonesia (PMI), serta masyarakat Indonesia secara umum dan mendukung program ketahanan pangan nasional. (06/09/2025)

Dalam peresmian yang berlangsung di Jl.Penganten Ali I, Ciracas, Jakarta Timur, ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Ketua Umum BAKRI Nurdin Aliandi didampingi dan disaksikan oleh Sekjen BAKRI Indra Winar.K, S.H, para pengurus BAKRI dan sejumlah tokoh masyarakat.

Dalam sambutannya Nurdin Aliandi selaku Ketua Umum DPN BAKRI menyampaikan bahwa rasa syukur dan terima kasih atas dukungan semua pihak. Ia menegaskan bahwa ke depannya BAKRI akan fokus pada program-program nyata yang langsung menyentuh kepentingan masyarakat luas dan tujuan utama BAKRI bukan hanya mengedepankan kecerdasan, melainkan menjunjung tinggi akhlak dan pengabdian kepada sesama.

“Kami tidak butuh orang yang sekedar pintar, tetapi yang berakhlak. Karena akhlak lebih tinggi daripada ilmu. Kami tidak ingin terkenal, tapi ingin dikenal karena kebaikan,” ujar Nurdin Aliandi, Ketua Umum DPN BAKRI dalam sambutannya.

Selain itu, BAKRI juga membuka ruang bagi berbagai lapisan masyarakat untuk ikut serta, tanpa membedakan agama, suku, atau latar belakang.

Nurdin Aliandi menegaskan bahwa organisasi ini lahir dari semangat kebersamaan untuk membantu masyarakat, khususnya di tingkat akar rumput.

“Mari kita berlomba-lomba dalam kebaikan. Kita hadir bukan untuk kepentingan pribadi, tapi demi rakyat Indonesia,” tambah Nurdin Aliandi, Ketua Umum BAKRI.

Adapun struktur Organisasi DPN BAKRI diantaranya:

•Dewan Penasehat (Drs.Bagus Hermono,M.Pd, MM,MH)
•Penasehat (Kolonel Cpm Deni,SM)
•Penasehat (Sayidan,SE)
•Dewan Pembina (Mayjend TNI (Purn) H.Tatang Zaenudin)
•Dewan Pengawas (Roedi Susyanto)
•Ketua Umum (Nurdin Aliandi)
•Waketum (Mahmudi,MD, SE)
•Bendahara Umum (Saripudin)
•Wakil Bendahara Umum (Ir.Sugiarto
•Sekjen (Indra Winar.K, S.H)
•Wasekjen (Naupal Nur Alamsyah,A.)
•Ketua Harian (Syah Ridho.Z)
•Ketua Departemen Antar Lembaga (Endi Frasta)
•Ketua Departemen Hukum & HAM ( Dr.Buchori Muslim,SE, S.H, M.H
•Wakil Ketua Departemen Hukum & HAM (Rizky Indra Maulana)
•Staf Khusus Departemen Hukum & HAM (Hardodi,S.H)
•Ketua Departemen Kominfo (Syah Ridho.Z)
•Ketua Departemen Sosial Kemasyarakatan (Edah Jubaedah)
•Ketua Departemen Investigasi (H.Ucu)
•Ketua Departemen Keamanan (Munahwi)
•Ketua Departemen Kesehatan (Novika Ariani)
•Wakil Ketua Departemen Kesehatan (Suratmi)
•Ketua Departemen Ekonomi (Hermayadi)
•Ketua Departemen Biro Usaha & Jasa (Ropiih)
•Ketua Departemen Seni & Budaya (Wahyudin)
•Ketua Departemen Pertanian (Agus Nurwanto)

Dalam kesempatan itu, BAKRI juga menyampaikan komitmennya untuk selalu bersinergi dengan pemerintah setempat, mulai dari tingkat RT/RW hingga lembaga hukum dan kepolisian dan instansi terkait, agar setiap permasalahan masyarakat dapat diselesaikan dengan baik.

Dengan semangat ukhuwah Islamiyah dan nilai kebangsaan, BAKRI berharap dapat menjadi wadah yang bermanfaat bagi masyarakat luas.

“Semoga keberadaan BAKRI menjadi ladang kebaikan, membawa maslahat, dan menjadikan kita semua pengikut Rasulullah SAW yang istiqamah. Kita ingin hadir bukan sekadar organisasi, tapi sahabat bagi masyarakat,” tuturnya.

Sementara, Sekjen DPN BAKRI, Indra Winar.K,S.H menyampaikan bahwa advokasi terhadap masyarakat pekerja migran menjadi prioritas utama, mengingat peran penting PMI dalam menopang perekonomian nasional melalui remitansi.

“Kami hadir untuk memastikan pekerja migran Indonesia mendapatkan perlindungan, keadilan, dan kepastian hukum dalam setiap langkah mereka, baik di dalam negeri maupun di negara penempatan,” ujarnya.

Selain itu, Indra Winar.K menambahkan bahwa DPN BAKRI juga menjalankan program ketahanan pangan nasional yang diwujudkan melalui gerakan menanam pohon Klengkeng KRESS Nusantara produktif di lingkungan rumah. Salah satu langkah konkrit nya adalah kampanye “Satu Rumah Satu Pohon Kelengkeng Kres Nusantara”, yang diharapkan dapat meningkatkan ketersediaan pangan sekaligus ekonomi dan menjaga kelestarian lingkungan (Penghijauan dan menahan longsor).

“Program ini bukan hanya tentang menanam, tetapi juga tentang membangun kesadaran masyarakat bahwa ketahanan pangan dimulai dari rumah sendiri.
Dengan menanam pohon kelengkeng KRESS Nusantara di halaman rumah, kita ikut menciptakan kemandirian pangan serta menjaga kualitas lingkungan hidup,” tambahnya.

DPN BAKRI optimistis, sinergi antara program advokasi masyarakat Indonesia, pekerja migran dan ketahanan pangan nasional, akan memberikan dampak positif bagi masyarakat luas, sekaligus memperkuat kontribusi Indonesia dalam menciptakan bangsa yang berdaulat dan berkelanjutan menuju Indonesia Emas.

“Man Jadda Wa Jadda – Man shobaro dzhofiro – Khoirunas Anfauhum Linas”
(Siapa yang bersungguh-sungguh Allah akan membukakan jalan dan siapa yang sabar dia akan berhasil karena sebaik sebaiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain).

Acara tasyakuran berlangsung sederhana namun penuh makna, di hadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat, pengurus BAKRI dan ditutup dengan doa bersama untuk keberkahan dan kelancaran perjuangan DPN BAKRI ke depan. (Syz08)

Avatar Admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *